Apa itu Stereo Fotometrik?

Dalamgrafik komputerdan, lebih khusus lagi,aplikasivisi komputer, stereo fotometrik adalah proses pembuatan caral tiga dimensi (3D) atau representasi gambar dua dimensi (2D) berdasarkan cara objek dalam gambar memantulkan atau membiaskan. lampu.Ketikaalgoritmastereo fotometrikditerapkan pada suatu objek, harus ada lebih dari satu gambar sumber yang tersedia untuk analisis.Untuk setiap gambar sumber yang akan digunakan, objek umumnya harus muncul dalam posisi statis, sedangkan sumber cahaya dipindahkan untuk mengungkapkan aspek permukaan objek yang berbeda.Metode sederhana pencitraan stereo fotometrik harus mengetahui lokasi lampu dalam kaitannya dengan objek, dan mereka bekerja paling baik ketika objek dibuat dari bahan tunggal sehingga sorotan dan bayangan dapat diukur secara diprediksi.Algoritme dan teknik yang jauh lebih maju tidak memerlukan banyak informasi sebelumnya dan dapat membuat beberapa asumsi, atau bahkan menginterpolasi permukaan, untuk menyelesaikan gambar yang sebagian terhalang.

Stereo fotometrik adalah proses pembuatan caral tiga dimensi (3D) berdasarkan cara objek dalam gambar memantulkan atau membiaskan cahaya.

Konsep dasar stereo fotometrik melibatkan pengambilan beberapa gambar objek dengan sumber cahaya di setiap gambar bergerak di sekitar objek sementara objek tetap di lokasi yang sama.Dengan mengukur secara tepat bagaimana bayangan dan sorotan jatuh pada permukaan objek di setiap gambar, normal permukaan — arah permukaan yang dihadapi — dapat dihitung.Setelah mengumpulkan informasi tentang normal dari area terukur dari suatu objek di serangkaian gambar 2D, caral objek 3D dapat dibangun.

Faktor-faktor seperti kedalaman bayangan dan intensitas sorotan membantu menentukan ketinggian topografi permukaan yang bervariasi.Objek yang memiliki permukaan mengkilap adalah yang paling mudah diukur dengan stereo fotometrik, sedangkan objek yang terbuat dari bahan dengan bayangan yang lebih halus, seperti kain lembut, bisa lebih sulit.Objek yang memiliki permukaan yang sangat reflektif, seperti krom yang dipoles, dapat menimbulkan beberapa masalah tanpa penyesuaian gambar yang tepat, karena pantulan dapat memberikan hasil yang salah.Algoritme bekerja paling baik bila hanya ada satu sumber cahaya dan tidak ada bayangan yang diproyeksikan, berbeda dengan cahaya area, beberapa sumber cahaya, atau cahaya yang bersinar melalui jendela atau bukaan lainnya.

Ada beberapa kegunaan untuk teknik stereo fotometrik.Dalam pemrosesan visi komputer waktu nyata, ini dapat digunakan untuk menentukan kedalaman objek dalam sebuah adegan.Ini juga dapat digunakan untuk membuat caral objek 3D yang akurat dalam foto untuk tujuan historis, arsip, atau analitis.