Harga publik

Harga publik adalah jumlah moneter yang akan dibayarkan warga negara kepada administrasi publik untuk menerima penyediaan layanan atau kegiatan.

Contoh harga publik: Biaya masuk ke museum, pameran seni, atau tiket masuk ke kolam renang komunitas.

Karakteristik harga publik

Ciri-ciri harga umum adalah :

  • Bahwa mereka bersifat sukarela untuk warga negara dan mereka tidak harus melaksanakannya, yang berarti bahwa pembayaran harga publik sepenuhnya bersifat sukarela.
  • Bahwa kegiatan atau manfaat tersebut dapat dilakukan oleh sektor swasta dan oleh sektor publik. Tidak ada monopoli sektor publik.
  • Harga publik tidak akan memperhitungkan kapasitas ekonomi warga.
  • Harga publik hanya akan dibayar ketika kegiatan itu dilakukan atau manfaat itu dinikmati.

Bagaimana besaran harga publik ditentukan?

Untuk menentukan jumlah, kita akan mempertimbangkan faktor-faktor berikut:

  • Mereka harus memiliki harga yang mencakup setidaknya biaya kinerja aktivitas atau penyediaan layanan tersebut.
  • Itu harus menjadi harga yang setara dengan utilitas layanan atau aktivitas itu.
  • Harganya harus lebih rendah dari biaya pelaksanaan kegiatan atau penyediaan bila ada alasan kepentingan umum dan sosial yang membuatnya dianjurkan.

Selisih antara harga publik dan tarif

Tabel berikut menunjukkan perbedaan antara kedua konsep ini:

Kecepatan

Harga publik

Kegiatan atau layanan yang membayar biaya adalah wajib bagi warga negara, yang mencakup kewajiban untuk membayar biaya.

Kegiatan atau layanan yang harga publiknya dibayar sepenuhnya bersifat sukarela di pihak warga negara, sehingga pembayaran harga publik bersifat sukarela.

Mereka adalah aktivitas dasar atau esensial bagi kehidupan

Mereka adalah pelengkap dan bukan aktivitas dasar bagi kehidupan

Mereka hanya dapat disediakan oleh entitas publik

Dapat disediakan oleh sektor swasta

Contoh: Biaya pengadilan untuk berperkara

Contoh: Pintu masuk ke kebun binatang