Siapa karakter utama pria di Jane Eyre?

Siapa karakter utama pria di Jane Eyre?

Mr. Rochester adalah tokoh utama pria dan pahlawan (atau mungkin antihero) di Jane Eyre. Dia umumnya dianggap sebagai salah satu karakter romantis yang paling berkesan dalam fiksi Inggris abad kesembilan belas. Seorang pemilik tanah yang kaya, Rochester adalah penguasa Thornfield Hall.

Siapa sajakah karakter sekunder di Jane Eyre?

Karakter sekunder

  • Edward Rochester.
  • Sungai St. John.
  • Helen Terbakar.
  • Bibi Reed.

Siapa John dan Mary di Jane Eyre?

Mary dan Diana Rivers adalah sepupu Jane dan sister St John. Mereka sangat baik, setia dan penuh kasih, karena mereka merawat Jane selama dia sakit, menawarkan tempat tinggal ketika dia tidak punya tempat lain untuk pergi. Ketika mereka menemukan Jane adalah sepupu mereka, mereka sangat gembira dan bersemangat.

Mengapa Jane Eyre memaafkan Nyonya Reed?

Reed adalah karakter statis, ditunjukkan oleh ketidakmampuannya untuk tumbuh melampaui kebenciannya terhadap Jane. Karena kepahitan ini, pengakuan ranjang kematian Mrs. Reed, Jane dengan tulus memaafkannya dan berharap kedamaiannya, meskipun Mrs. Reed masih membencinya.

Bagaimana Helen Burns menggagalkan Jane?

Foil untuk Jane Helen pasif dan tunduk sementara Jane keras kepala dan keras kepala. Perbedaan karakter mereka menunjukkan bagaimana diri mereka sendiri telah berevolusi. Helen memaafkan orang dengan mudah sementara Jane menyimpan dendam. Yang terakhir tidak takut untuk menunjukkan kemarahannya sementara Helen selalu tenang.

Bagaimana Jane dan Helen mirip?

Jane lebih pemberontak, sementara Helen lebih suka mengikuti arus. Jane memiliki rasa harga diri, martabat, komitmen terhadap keadilan dan prinsip, kepercayaan pada tuhan, dan watak yang penuh gairah. Dia juga seorang yang cerdas, jujur, berfitur sederhana yang dipaksa untuk menghadapi penindasan, ketidaksetaraan, dan kesulitan.

Apa yang Helen ajarkan pada Jane di Jane Eyre?

Tetapi ketika dia dikirim ke Lowood, sebuah sekolah untuk anak perempuan yatim piatu, dia tidak hanya menemukan pengajaran moral tetapi juga berteman dengan Helen, seorang gadis yang menghadapi kematian dan mengajari Jane cara-cara memaafkan. Perubahan Jane dari gadis muda yang gegabah dan pemarah menjadi wanita muda yang berkepala dingin sungguh luar biasa.