Apa itu Pemuat Boot?

Boot loader adalah bagian yang sangat kecil dari kode perangkat lunak yang berjalan selama urutan boot komputer atau perangkat lain.Ini menyalin file dan komponen penting darisistem operasidari perangkat penyimpanan, sepertihard drive, ke dalam memori utama komputer.Program kemudian akan memberikan kontrol sistem operasi dan berhenti sampai boot berikutnya.Pemuat boot bervariasi dalam kompleksitas dan juga digunakan di perangkat seperti ponsel cerdas, tablet, dan konsol video game.

Boot loader berjalan saat komputer dinyalakan.

Proses booting di sebagian besarkomputer pribadi(PC) adalah peristiwa kompleks dengan beberapa tahapan.Unit pemrosesan pusat (CPU) di dalam sebagian besar PC tidak mampu menjalankan program langsung dari perangkat penyimpanan, sepertihard disk, jadi perangkat lunak pertama yang dijalankan saat komputer dihidupkan dimuat dari microchip khusus padamotherboard, papan sirkuit pusat komputer.Microchip ini mungkin berisi salah satu dari beberapa program khusus yang berbeda, termasuk sistem input output dasar (BIOS) atauantarmukafirmware yangdapat diperluas terpadu(UEFI), yang melakukan pengujian perangkat keras dan fungsi inisialisasi sebelum mencari hard disk dan perangkat penyimpanan yang dapat dilepas untuk boot loader.Kode dari boot loader kemudian ditransfer ke memori sistem, yang mengambil kendali komputer dan memindahkan urutan boot ke langkah berikutnya.

Setelah terkendali, boot loader melanjutkan untuk memuat driver penting dan file sistem penting yang diperlukan untuk menjalankan sistem operasi seperti Microsoft Windows®, Linux, atau Mac OS X®.Pemuat boot sering kali spesifik platform, karena driver dan file sistem sangat bervariasi di antara sistem yang berbeda.Mereka juga dapat berjalan secara bertahap, dengan setiap tahap program memuat perangkat lunak yang lebih kompleks dan kuat.Pada komputer yang memiliki lebih dari satu sistem operasi yang terinstal, program yang disebut boot manager memungkinkan pengguna memilih sistem untuk boot dan menyerahkan kontrol ke boot loader yang sesuai.Setelah sistem operasi dimuat, boot loader melepaskan kendalinya atas sistem dan keluar.

Smartphone, tablet, konsol video game, produk elektronik konsumen, dan banyak jenis perangkat lainnya juga menggunakan boot loader.Jika perangkat melewati periode booting atau loading saat pertama kali dinyalakan, ada kemungkinan perangkat tersebut menggunakan boot loader.Beberapa penggemar teknologi diketahui meretas atau mengganti boot loader perangkat tertentu untuk menjalankan perangkat lunak khusus atau mengaktifkan fitur yang lebih canggih.