Icinga 2 adalah sistem pemantauan sumber terbuka yang memeriksa ketersediaan sumber daya jaringan Anda (beban CPU, waktu aktif, ruang disk kosong, konsumsi memori), memberi tahu user tentang pemadaman dan menghasilkan data kinerja untuk pelaporan. Ini dapat diskalakan dan oleh karena itu dapat digunakan untuk memantau lingkungan yang besar dan kompleks di berbagai lokasi.
Ini memiliki interface web yang ringan dan dapat diperluas yang disebut Icinga Web 2 yang memungkinkan Anda untuk memvisualisasikan dan mengawasi lingkungan Anda.
Dalam tutorial ini, kita akan belajar cara menginstal Icinga 2 dan Icinga Web 2 di Ubuntu 18.04 LTS. Ikuti prosedur berikut untuk mewujudkannya.
Memasang Repositori Paket Icinga
Sebelum Anda dapat menginstal Icinga 2, Anda perlu menambahkan repositori Icinga 2 ke konfigurasi manajemen paket Anda.
# apt-get -y install apt-transport-https # wget -O - https://packages.icinga.com/icinga.key | apt-key add - # echo "deb http://packages.icinga.com/ubuntu icinga-bionic main" > /etc/apt/sources.list.d/icinga2.list # echo "deb-src http://packages.icinga.com/ubuntu icinga-bionic main" >> /etc/apt/sources.list.d/icinga2.list
Setelah selesai, sinkronkan ulang file indeks paket dari sumbernya dan tingkatkan sistem Anda.
# apt-get update # apt-get upgrade
Instal Icinga 2
Sekarang repositori sudah siap, jalankan perintah di bawah ini untuk menginstal Icinga 2.
# apt-get install icinga2 -y
Instalasi dasar icinga 2 memungkinkan fitur berikut;
- checker untuk melaksanakan pemeriksaan
- mainloguntuk menulis icinga2.logfile
- notification untuk mengirim notifikasi
Anda dapat memverifikasi bahwa fitur ini diaktifkan dengan menjalankan perintah:
# icinga2 feature list | grep -i enabled Enabled features: checker mainlog notification
Siapkan Plugin Periksa Icinga 2
Agar Icinga 2 memantau metrik sistem seperti rata-rata beban, proses, atau useran ruang disk atau pemeriksaan jarak jauh sistem lainnya, diperlukan plugin pemeriksaan. Jalankan perintah di bawah ini untuk menginstal plugin cek.
# apt-get install monitoring-plugins -y
Jalankan Icinga 2
Sekarang setelah Anda menginstal icinga 2 dan plugin pemeriksaannya, atur service icinga2 untuk memulai pada sistem reboot. Perhatikan bahwa secara default, icinga2 dimulai secara otomatis setelah instalasi.
Anda dapat memeriksa status menggunakan perintah di bawah ini;
# systemctl status icinga2
Jika karena alasan tertentu tidak berjalan, mulailah dengan menjalankan perintah di bawah ini;
# systemctl start icinga2
Aktifkan untuk memulai pada sistem reboot
# systemctl enable icinga2
Menyiapkan Icinga Web 2
Icinga 2 dapat digunakan dengan Icinga Web 2. Icinga Web 2 adalah kerangka kerja PHP yang kuat untuk aplikasi web yang hadir dalam desain yang bersih dan diperkecil. Ini cepat, responsif, dapat diakses, dan mudah diperluas dengan modul.
Untuk menginstal dan mengatur Icinga Web 2, pastikan prasyarat berikut terpenuhi.
- Backend basis data IDO (Icinga Data Output) (MySQL atau PostgreSQL)
- Server web, misalnya Apache atau Nginx
- Versi PHP >= 5.6.0
- Modul PHP harus diinstal: cURL, gettext, intl, mbstring, OpenSSL dan xml
- Zona waktu default dikonfigurasi untuk PHP dalam file php.ini
- Pustaka MySQL atau PostgreSQL PHP
Konfigurasi DB IDO MySQL
Modul DB IDO untuk Icinga 2 menangani ekspor semua konfigurasi dan informasi status ke database. Backend database yang didukung termasuk MySQL/MariaDB dan PostgreSQL.
Menginstal server database MySQL
Dalam tutorial ini, kita akan menggunakan MariaDB. Untuk menginstal MariaDB, jalankan perintah di bawah ini.
# apt-get install mariadb-server mariadb-client -y
Setelah instalasi selesai, jalankan perintah berikut untuk meningkatkan keamanan instalasi MySQL/MariaDB Anda dengan mengatur password root dan menghapus database pengujian, akun user anonim, melarang login root jarak jauh.
# mysql_secure_installation
Menginstal modul IDO untuk MySQL
Karena kami telah mengaktifkan repositori Icinga 2 di atas, jalankan perintah di bawah ini untuk menginstal modul IDO.
# apt-get install icinga2-ido-mysql -y
Selama instalasi, wizard konfigurasi database akan meminta Anda untuk mengatur beberapa konfigurasi.
- Prompt pertama menanyakan apakah akan mengaktifkan fitur ido-mysql Icinga 2. PilihYes untuk mengaktifkan fitur ini.
Mengaktifkan fitur ido-mysql Icinga 2
- Prompt kedua menanyakan apakah Anda akan mengkonfigurasi database untuk icinga2-ido-mysql dengan dbconfig-common. PilihYes untuk menerima ini.
Konfigurasi database untuk icinga2-mysql dengan dbconfig-common
- Prompt ketiga meminta Anda untuk mengatur password basis data Icinga. Tetapkan password yang aman dan simpan untuk digunakan nanti.
Aktifkan Fitur IDO MySQL
Untuk mengaktifkan fitur ido-mysql di backend, jalankan perintah di bawah ini. Anda juga dapat mengaktifkan fitur perintah yang memungkinkan Anda melakukan pemeriksaan kesehatan manual dari Interface Web Icinga 2.
# icinga2 feature enable ido-mysql command
File konfigurasi ido-mysql adalah /etc/icinga2/features-available/ido-mysql.conf. Anda dapat melihat isi file ini dengan menjalankan perintah di bawah ini;
# less /etc/icinga2/features-available/ido-mysql.conf
/** * db_ido_mysql library implements IDO functionality * for MySQL. */ library "db_ido_mysql" object IdoMysqlConnection "ido-mysql" { user = "icinga2", password = "SECUREDPASS", host = "localhost", database = "icinga2" }
Mulai ulang Icinga 2 agar perubahan ini diterapkan.
# systemctl restart icinga2
Instal Icinga Web 2
Jalankan perintah di bawah ini untuk menginstal Icinga 2 dan utilitas perintahnya, icingacli. Perhatikan bahwa Icinga akan menginstal dan mengatur server web Apache secara default serta PHP semua modul PHP yang diperlukan untuk menjalankan Icinga Web 2.
# apt-get install icingaweb2 icingacli -y
Setelah instalasi selesai, Anda perlu mengatur zona waktu yang akan ditetapkan untuk lingkungan PHP, jadi edit file konfigurasi PHP, /etc/php/7.2/apache2/php.ini dan atur zona waktu sebagai berikut
# vim /etc/php/7.2/apache2/php.ini
... [Date] ; Defines the default timezone used by the date functions ; http://php.net/date.timezone ;date.timezone = date.timezone = Africa/ Nairobi...
Mulai ulang service Apache untuk melakukan perubahan.
# systemctl restart apache2