Apa itu Metadata?

Metadata pada dasarnya adalah data tentang data lain. Juga dikenal sebagai metabahasa, metadata dapat digunakan dalam segala jenis media untuk menggambarkan isi informasi. Gagasan di balik bahasa meta adalah untuk menyediakan dokumentasi atau informasi tentang bagian data tertentu. Saat dokumen, gambar, atau jenis data lainnya dibuat, parameter tertentu perlu ditambahkan di belakang item sebagai bagian dari keseluruhan file. Ini dapat mencakup unsur dan atribut seperti nama, ukuran, atau jenis file. Itu juga dapat mewakili lokasi atau kepemilikan file di antara informasi lain yang perlu dicatat tentang isi data.

Metadata dapat ditemukan di buku tentang penulis dan tanggal publikasi.

Metadata disimpan dengan file pada tingkat perincian yang berbeda. Granularity pada dasarnya adalah detail penyimpanan data ini. Metadata dapat diformat menjadi tingkat perincian rendah di mana satu baris data dibuat. Ini juga bisa lebih kompleks, dengan beberapa baris data yang disimpan dalam struktur rinci seperti database.

Kamera digital sering merekam data tentang data.

Penggunaan metadata termasuk buku, foto, file audio, dan halaman web. Buku akan diajukan dengan informasi mengenai judul, penulis, tanggal penerbitan dan kemungkinan pengenal unik seperti International Standard Book Number (ISBN). Foto biasanya mencantumkan waktu dan tanggal pengambilan. Kamera digital sering merekam data tentang data dalam format standar yang dapat dipertukarkan dengan merek yang berbeda. Demikian juga, file audio digital menampilkan nama album, judul lagu, tahun penerbitan, dan sering kali genre. Halaman web biasanya berisi bahasa meta yang paling rumit. Hypertext Markup Language ( HTML ) yang membentuk halaman web mencakup segala sesuatu mulai dari teks sederhana hingga tanggal dan kata kunci. Metalanguage dapat menyertakan header halaman dan diberi geotag dengan koordinat lokasinya. Hypertext, yang menghubungkan halaman web, juga menggunakan bahasa meta.

Foto biasanya berisi metadata berupa waktu dan tanggal pengambilan foto.

Penggunaan bahasa meta mempercepat pencarian dan penempatan banyak sumber daya. Di Internet, data tentang data membantu permintaan pencarian melalui browser web seperti Google dan Yahoo! Hal ini memungkinkan pengguna untuk menghemat waktu saat mencari informasi. browser web secara otomatis men-download metabahasa, menjadikannya bagian dari proses pencarian.

Seringkali, metadata diformat ke dalam sistem hierarkis yang disebut “skema.” Elemen data tertentu digunakan sebagai deskriptor untuk unsur data lainnya. Sistem ini pada dasarnya dapat berlanjut selamanya ke banyak tingkatan. Format data tentang data biasanya disimpan di lokasi pusat yang dikenal sebagai registri metadata dan membantu organisasi menstandardisasi data mereka. Namun, sebagian besar file tidak memerlukan informasi yang begitu luas.

Asal bahasa metadata berasal dari awalan bahasa Yunani meta yang menggambarkan berada di antara sesuatu.

Halaman web berisi bahasa meta yang paling rumit.