Apa itu Terapi Gambar?

Terapi gambar dapat digunakan dalam kombinasi dengan terapi okupasi untuk membantu mengkomunikasikan arah.

Terapi gambar adalah penggunaan petunjuk visual dalam perawatan seperti program terapi wicara, psikologis, atau okupasi. Terapis dapat mengintegrasikan penggunaan komunikasi visual dan analisis gambar ke dalam program. Dia harus menyesuaikan ini dengan kebutuhan pasien untuk memberikan terapi yang paling lengkap dan tepat mungkin. Pasien dengan minat dalam terapi gambar dapat memperoleh informasi tentang praktisi di daerah mereka melalui organisasi profesional, publikasi perdagangan, dan sumber daya seperti program rujukan rumah sakit.

Ketika digunakan sebagai bagian dari terapi wicara, terapi gambar dapat membantu pasien nonverbal berkomunikasi.

Dalam terapi wicara , terapi gambar dapat menjadi bagian dari program komunikasi augmentatif untuk membantu pasien nonverbal berkomunikasi. Pasien yang tidak dapat berbicara, menggunakan bahasa isyarat, atau menulis mungkin mengalami kesulitan berkomunikasi, dan terapi gambar dapat bermanfaat bagi mereka. Pasien dapat menggunakan papan komunikasi atau set kartu flash dengan gambar tercetak untuk menyampaikan informasi dan juga dapat menggambar untuk mengekspresikan dirinya. Ini dapat membantu pasien mencapai lebih banyak kemandirian dan kemampuan untuk terlibat dengan orang-orang di sekitarnya dengan lebih mudah.

Psikoterapis menggunakan terapi gambar dengan pasien dari segala usia, dalam berbagai cara. Beberapa meminta pasien untuk menanggapi gambar, sementara yang lain mungkin meminta pasien menghasilkan gambar sebagai bagian dari terapi mereka. Sementara menggambar dalam setting klinis adalah pendekatan umum, terapis juga dapat memberikan pekerjaan rumah pasien, seperti meminta mereka untuk mengambil foto dan membawa cetakan atau file digital. Terapis dapat menggunakan tema dalam gambar untuk mempelajari lebih lanjut tentang masalah psikologis pasien, dan gambar juga dapat berfungsi sebagai media komunikasi. Seorang pasien mungkin dapat menggambar atau memotret hal-hal yang tidak dapat diungkapkannya dengan cara lain.

Terapis fisik dan okupasi juga dapat menggunakan terapi gambar. Mereka dapat menggunakan gambar untuk mecaralkan postur, gerakan, dan aktivitas fisik lainnya untuk pasien mereka, dan juga dapat menggunakan citra dan visualisasi untuk membantu pasien mereka fokus pada tujuan mereka. Pasien juga dapat mengekspresikan diri secara visual; seorang pasien dapat menggunakan gambar untuk mengekspresikan rasa sakit atau ketidaknyamanan atau untuk menggambarkan tujuan yang ingin dia capai, seperti mampu mengendarai sepeda. Untuk pasien dengan gangguan kognitif yang mungkin membuat sulit untuk berbicara atau memahami pembicaraan, kemampuan untuk berkomunikasi secara langsung melalui penggunaan gambar bisa sangat berguna.

Banyak organisasi profesional menawarkan pelatihan dan sertifikasi kepada praktisi yang ingin menggunakan terapi gambar dalam pekerjaan mereka. Dalam program pelatihan, penyedia layanan kesehatan akan belajar tentang berbagai pendekatan yang dapat mereka gunakan dan dapat mengembangkan teknik mereka sendiri untuk bekerja secara efektif dengan pasien. Praktisi bersertifikat memiliki akses ke manfaat seperti daftar di direktori dan salinan publikasi perdagangan yang dapat mereka gunakan untuk mengikuti perkembangan di bidangnya.