Apa IUD yang paling sering digunakan?

Apa IUD yang paling sering digunakan?

Mirena, diproduksi oleh Bayer Healthcare Pharmaceuticals, adalah IUD hormonal yang paling lama beredar di pasaran dan paling umum digunakan. Selain mencegah kehamilan, FDA menyetujui penggunaan Mirena pada wanita yang menggunakan IUD ini sebagai kontrasepsi untuk mengobati perdarahan menstruasi yang berat.

Apakah Kyleena atau Skyla lebih baik?

Kyleena memiliki dosis hormon yang lebih rendah daripada Mirena dan LILETTA, dan Skyla memiliki dosis terendah. Saat dosis berkurang, efektivitasnya sedikit berkurang, tetapi semuanya masih sangat efektif untuk mencegah kehamilan.

Apa perbedaan antara Liletta dan Mirena?

Keduanya dibuat dengan jenis dan dosis progestin yang sama, sehingga cara kerjanya sama. Liletta disetujui untuk digunakan hingga empat tahun. Alat kontrasepsi Mirena® mencegah kehamilan dengan mengentalkan lendir serviks. Hal ini membuat sperma lebih sulit untuk mencapai sel telur.

Apakah Liletta mempengaruhi suasana hati?

Meskipun IUD Liletta aman digunakan, beberapa wanita mungkin mengalami efek samping Liletta yang umum ini: Menstruasi yang lama atau berat. Menstruasi ringan atau tidak. Perubahan suasana hati.

Bisakah Liletta membuatmu depresi?

depresi, perubahan suasana hati, pengusiran perangkat, pendarahan vagina, dan.

Apakah saya akan menambah berat badan dengan Liletta?

Perlu dicatat bahwa Mirena dan Liletta, dua merek IUD hormonal, menyebutkan penambahan berat badan sebagai efek samping potensial. Dalam sebuah studi klinis, 5,7% pengguna mengatakan berat badan mereka meningkat saat menggunakan Liletta.

Apakah saya akan menurunkan berat badan setelah melepas Liletta?

Singkatnya, Anda bisa melihat Anda kehilangan beberapa kilogram segera setelah IUD Anda dilepas. Namun tidak jarang juga terjadi penambahan berat badan, atau kesulitan menurunkan berat badan yang Anda peroleh saat IUD dipasang.

Mengapa begitu sulit untuk menurunkan berat badan sebagai remaja?

Diet yang terlalu ketat sulit untuk dipatuhi dan jarang memberikan semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh Anda untuk berfungsi pada tingkat yang optimal. Plus, makan terlalu sedikit kalori dapat memperlambat penurunan berat badan karena tubuh Anda beradaptasi sebagai respons terhadap asupan makanan yang terbatas (24).