Bagaimana Saya Dapat Membantu Anak Disleksia Saya?

Saat bekerja dengan anak disleksia, sering kali membantu untuk memperlakukan membaca sebagai permainan daripada tugas.

Disleksia , atau disleksia perkembangan , adalah suatu kondisi di mana seseorang mengalami kesulitan dengan pengenalan kata, membaca, menulis, dan konsentrasi . Para peneliti memperkirakan bahwa hingga sebelas persen anak usia sekolah di Amerika Serikat memiliki beberapa tingkat disleksia.

Jika Anda memiliki anak disleksia, ada banyak hal yang dapat Anda lakukan di rumah untuk membantunya, dimulai dengan mengumpulkan sebanyak mungkin informasi tentang disleksia. Semakin banyak informasi yang Anda dapatkan, semakin banyak yang dapat Anda lakukan untuk membantu. Berikut adalah beberapa ide lain yang perlu dipertimbangkan ketika berhadapan dengan anak disleksia:

Memberikan dukungan emosional dan sering membaca mungkin bermanfaat bagi anak disleksia.

Berikan dukungan emosional dengan membangun suasana yang positif. Seorang anak disleksia sering merasa cemas dan sering membutuhkan kepastian dari orang tua yang pengasih. Pastikan Anda mendorongnya melewati kesulitan dan membangun harga dirinya dengan memberinya kesempatan untuk bersinar di bidang lain di luar lingkungan akademik. Mainkan kemampuan alami anak Anda, baik itu olahraga, seni, atau video game. Tekankan pentingnya keterampilan lain dan pastikan anak Anda memahami bahwa nilai bukanlah ukuran tertinggi nilainya.

Ini dapat membantu kepercayaan diri anak untuk memainkan kemampuan alaminya, seperti olahraga.

Fokus pada membaca sebagai permainan daripada tugas. Bacakan untuk anak disleksia Anda setiap ada kesempatan, mulai dari rambu lalu lintas hingga label hingga buku dan majalah. Tunjukkan kata-kata baru dan jadikan ejaan sebagai bagian dari permainan. Ada banyak buku yang tersedia yang menekankan aliterasi dan sajak , dan itu bisa menjadi tambahan yang bagus untuk rumah tangga Anda. Di atas segalanya, jadilah panutan dengan menunjukkan kepada anak Anda bahwa membaca itu menyenangkan.

Anak-anak disleksia mungkin perlu istirahat lebih sering dari pekerjaan rumah.

Seorang anak disleksia biasanya membutuhkan lebih banyak perhatian dan bantuan dengan pekerjaan rumah daripada anak-anak lain. Seorang anak disleksia juga membutuhkan istirahat lebih sering. Perhatikan dan dorong “waktu bernapas” ketika Anda melihat anak Anda mulai cemas dan terlalu terganggu. Gunakan jeda ini untuk bermain permainan kata atau mendorong aktivitas lain, tetapi jangan berlebihan. Terlalu banyak pekerjaan ekstra dapat membuat anak dengan disleksia merasa kewalahan dan mengakibatkan frustrasi dan kebencian.