Berapa Lama Udara di dalam Tangki Scuba Bertahan?

Berapa lama tangki scuba bertahan? Meskipun pertanyaannya sederhana, jawabannya rumit. Mari kita periksa berbagai skenario.Â

Penyelam Rata-Rata, dengan Kedalaman Rata-Rata, Dengan Tangki Rata-Rata

Berdasarkan pengalaman pribadi, rata-rata penyelam bersertifikat perairan terbuka yang menggunakan tangki aluminium standar 80 kaki kubik pada penyelaman 40 kaki akan dapat bertahan selama sekitar 45 hingga 60 menit sebelum muncul ke permukaan dengan cadangan udara yang aman masih ada. tangki.

Tiga Faktor Yang Menentukan Berapa Lama Udara Seorang Penyelam Akan Bertahan

  1. Volume Tangki
    Salah satu tangki paling umum dalam penyelaman rekreasi adalah aluminium 80 , yang menampung 80 kaki kubik udara yang dimampatkan hingga 3000 pon per inci persegi (PSI). Namun, tangki scuba tersedia dalam berbagai bahan dan ukuran untuk berbagai aplikasi. Penyelam yang melakukan penyelaman sangat dalam atau panjang mungkin lebih memilih tangki dengan volume internal yang lebih besar. Penyelam mungil yang menggunakan sangat sedikit udara dapat memilih untuk menggunakan tangki yang lebih kecil untuk kenyamanan. Semua faktor lain dianggap sama, tangki yang menampung volume udara lebih tinggi akan bertahan lebih lama di bawah air.
  2. Kedalaman
    Saat penyelam menyelam, tekanan di sekelilingnya meningkat. Peningkatan tekanan ini tidak mempengaruhi udara di dalam tangki scuba penyelam karena sudah dikompresi dengan tekanan yang sangat tinggi dan tangki scuba merupakan wadah yang kaku.

Namun, tekanan air memang memampatkan udara yang keluar dari tangki dan mengalir melalui selang pengatur penyelam scuba dan tahap kedua. Misalnya, jumlah udara yang mengisi 1 kaki kubik ruang di permukaan hanya akan mengisi ½ kaki kubik ruang di kedalaman 33 kaki akibat pemampatan air. Demikian pula, seorang penyelam akan mengkonsumsi dua kali volume udara pada ketinggian 33 kaki seperti yang dia gunakan di permukaan. Dengan kata lain, semakin dalam seorang penyelam menyelam, semakin cepat dia menghabiskan udara di tangkinya.

  1. Tingkat Konsumsi Udara Tingkat konsumsi udara
    seorang penyelam akan menentukan berapa lama udara di dalam tangki akan bertahan dibandingkan dengan rata-rata penyelam. Penyelam dengan volume paru-paru besar (orang tinggi atau besar) akan membutuhkan lebih banyak udara daripada orang bertubuh mungil atau pendek dengan volume paru-paru lebih kecil, dan biasanya akan memiliki tingkat konsumsi udara yang lebih tinggi. Berbagai faktor memengaruhi tingkat konsumsi udara seseorang, termasuk stres, tingkat pengalaman, kontrol daya apung, dan jumlah tenaga yang diperlukan untuk menyelam. Pernapasan yang rileks, lambat, dan dalam biasanya merupakan cara terbaik bagi seorang penyelam untuk mengurangi tingkat konsumsi udaranya.

Pasokan Udara Tidak Selalu Menjadi Faktor Pembatas

Dalam banyak kasus, seorang penyelam harus mengakhiri penyelamannya sebelum mencapai batas pasokan udaranya. Contohnya termasuk mencapai batas tanpa dekompresi untuk penyelaman (dalam hal ini seorang penyelam dapat mempertimbangkan untuk menggunakan nitrox udara yang diperkaya) atau naik dengan teman yang telah mencapai batas pasokan udaranya.

Rencana penyelaman dan lokasi penyelaman berbeda-beda. Hanya karena seorang penyelam memiliki udara yang tersisa di tangkinya tidak berarti dia harus (atau bahkan ingin) tetap berada di bawah air sampai habis.

Kesimpulan

Pada akhirnya, beberapa faktor menentukan berapa lama udara di dalam tangki akan bertahan untuk individu tertentu dan penyelaman tertentu. Inilah alasan mengapa pertanyaan itu sangat sulit dijawab. Memprediksi berapa lama tangki akan bertahan di bawah air membutuhkan pemahaman fisika tekanan air, volume tangki, dan tingkat konsumsi udara.