Bisakah seorang anak berusia 10 tahun memiliki Instagram?

Bisakah seorang anak berusia 10 tahun memiliki Instagram?

Instagram mengharuskan setiap orang berusia minimal 13 tahun sebelum mereka dapat membuat akun (di beberapa yurisdiksi, batas usia ini mungkin lebih tinggi). Akun yang mewakili seseorang yang berusia di bawah 13 tahun harus mencantumkan dengan jelas di bio akun bahwa akun tersebut dikelola oleh orang tua atau pengelola.

Dan ia menawarkan daftar beberapa situs jejaring sosial yang direkomendasikan untuk anak-anak:

  • ScuttlePad (2010) Usia 7+
  • Togetherville (2010) Usia 7+
  • me (2011) Usia 7+
  • Yoursphere (2009) Usia 9+
  • Franktown Rocks (2009) Usia 10+
  • GiantHello (2010) Usia 10+
  • GirlSense (2009) Usia 10+
  • Sweety High (2010) Usia 11+

Batas usia adalah 13 tahun karena Children’s Online Privacy Protection Act (COPPA), yang disahkan pada tahun 1998. COPPA membatasi situs web dari melacak data anak-anak di bawah 13 tahun, itulah sebabnya sebagian besar aplikasi tidak ingin anak-anak di bawah 13 tahun untuk bergabung.

13 ke atas

Terlalu banyak menggunakan media sosial secara pasif – hanya melihat-lihat postingan – bisa menjadi tidak sehat dan telah dikaitkan dengan perasaan iri, tidak mampu, dan kurang puas dengan hidup. Penelitian bahkan menunjukkan bahwa hal itu dapat menyebabkan gejala ADHD, depresi, kecemasan dan kurang tidur.

Merasa ramah. Media sosial juga dapat membantu meningkatkan interaksi sosial di antara anak-anak – ini adalah lingkungan yang lebih nyaman di mana anak-anak dapat memulai hubungan baru tanpa merasa canggung dan cemas. Platform sosial dapat membantu anak-anak berteman dan memungkinkan mereka membangun lebih banyak keakraban dengan anak-anak lain.

Melarang media sosial mengirimkan pesan kepada karyawan Anda bahwa Anda tidak mempercayai mereka. Alih-alih memperlakukan mereka seperti orang dewasa yang memahami tanggung jawab mereka, membatasi media sosial mengirim pesan bahwa Anda tidak dapat mengandalkan mereka untuk mengatur waktu mereka sendiri secara efektif, dan Anda perlu membatasi gangguan bagi mereka.

Ini berbahaya karena menyerang privasi Anda tidak seperti sebelumnya. Oversharing yang terjadi di media sosial membuat anak-anak menjadi sasaran predator dan hacker. Ini juga mengarah ke cyberbullying yang mempengaruhi siapa pun secara signifikan. Dengan demikian, berbagi di media sosial terutama oleh anak-anak harus dipantau setiap saat.

Bagaimana menghindari risiko keamanan dari media sosial

  1. Pastikan untuk mengatur preferensi akun Anda ke pribadi.
  2. Jangan terhubung dengan orang asing di media sosial.
  3. Saat menjelajah online, selalu lindungi lokasi Anda.
  4. Jangan mengunggah gambar beresolusi tinggi ke profil media sosial Anda.
  5. Pastikan Anda tidak berbagi secara berlebihan.

# 1 Telegram. Telegram adalah aplikasi perpesanan yang aneh, karena merupakan campuran antara antarmuka pengguna Facebook messenger dan fitur keamanan WhatsApp. Kombinasi ini menjadikannya platform jejaring sosial yang unggul secara keseluruhan, karena memiliki pengawasan yang lebih baik daripada WhatsApp.

Apa bahaya menggunakan jaringan?

Berikut ini adalah tujuh risiko atau bahaya paling umum dari penggunaan situs jejaring sosial.

  1. Percaya atau tidak.
  2. Buang-buang Waktu Dan Kehilangan Produktivitas.
  3. Pencurian identitas.
  4. Kehilangan Privasi.
  5. Penindasan Cyber dan Pemerasan.
  6. Serangan Phising.
  7. Asosiasi yang Mengancam.

Berikut lima manfaat menggunakan media sosial:

  • Membangun hubungan. Media sosial bukan hanya tentang merek yang terhubung dengan pelanggan mereka.
  • Bagikan keahlian Anda. Media sosial memberi Anda kesempatan untuk berbicara tentang apa yang Anda ketahui dan apa yang Anda ingin dikenal.
  • Tingkatkan visibilitas Anda.
  • Didiklah dirimu sendiri.
  • Terhubung kapan saja.

Berikut ini adalah 10 risiko media sosial untuk bisnis dan organisasi:

  • Hilangnya IP dan Data Sensitif.
  • Pelanggaran Kepatuhan.
  • Kerugian Reputasi.
  • Pengungkapan Keuangan.
  • Efek pada Sumber Daya Manusia.
  • Ketidakmampuan untuk Mengelola Kesenjangan Generasi.
  •  
  • Risiko Pesaing.

5 tips ini akan membantu Anda melindungi diri sendiri di media sosial….Tetap Aman di Media Sosial Dengan Kata Sandi yang Kuat dan Akun yang Aman

  1. Gunakan campuran unik dari huruf, angka, dan tanda.
  2. Memiliki minimal 10 karakter.
  3. Ubah kata sandi Anda setiap 6 bulan.

Risiko yang perlu Anda waspadai adalah:

  • cyberbullying (intimidasi menggunakan teknologi digital)
  • pelanggaran privasi.
  • pencurian identitas.
  • anak Anda melihat gambar dan pesan yang menyinggung.
  • kehadiran orang asing yang mungkin ada untuk ‘merawat’ anggota lainnya.