Teorema Coase

Teorema Coase menunjukkan bahwa jika hak milik didefinisikan dengan baik dan biaya transaksi nol, negosiasi antara para pihak akan membawa kita ke titik alokasi yang optimal di pasar.

Menurut teorema Coase, ketika para pihak dapat bernegosiasi dengan bebas dan tanpa biaya besar, tidak masalah pihak mana yang awalnya memiliki hak milik karena pada akhirnya akan tetap berada di tangan siapa pun yang paling menghargainya. Hasil akhir dari negosiasi akan membawa kita pada alokasi sumber daya yang optimal.

Hak milik menunjukkan siapa yang memiliki apa atau memiliki izin untuk melakukan sesuatu.

Kondisi untuk pemenuhan teorema Coase

Ada dua syarat yang diperlukan untuk memenuhi teorema ini:

  • Hak milik yang terdefinisi dengan baik
  • Biaya transaksi rendah atau tanpa biaya

Contoh penerapan teorema Coase

Misalkan ada seorang dokter di lingkungan kota kecil. Di dekat kantor dokter, seorang tukang roti yang telah membeli mesin pembuat roti baru menetap. Mesin baru sangat bising sehingga dokter dapat mendengarnya dari kantornya, mengalihkan perhatiannya dari pekerjaannya.

Dokter ingin tukang roti berhenti berproduksi, atau pergi, karena dia tidak bisa merawat pasiennya dengan baik. Tukang roti ingin terus berproduksi karena dia telah melakukannya dengan baik di daerah itu dan memiliki banyak pelanggan. Siapa yang berhak melanjutkan produksi?

Misalkan dokter dan tukang roti pergi ke pengadilan dan pengadilan setuju dengan dokter. Tukang roti mengubah lingkungan. Namun, dokter akan rela melepaskan haknya jika tukang roti membayar kompensasi lebih besar daripada biaya pindah ke lingkungan lain untuk dokter.

Bagaimana jika pengadilan telah memberikan hak kepada pembuat roti? Jika dokter lebih menghargai hak untuk tinggal di lingkungan itu daripada tukang roti, dokter dapat menawarkan kompensasi kepada tukang roti untuk pindah ke lingkungan lain. Dengan cara ini, hasilnya sama, dan pihak yang paling menghargai hak milik adalah yang akhirnya mendapatkannya. Tergantung pada siapa yang mendapatkan hak, nilai dari apa yang dihasilkan setiap bagian dan biaya kehilangan hak milik akan bervariasi (dalam hal ini pindah ke daerah lain).

Singkatnya, menurut Coase, ketika tidak ada biaya transaksi dan pengadilan menentukan siapa yang memiliki hak properti, tidak peduli siapa yang awalnya ditugaskan, karena akan diserahkan kepada siapa pun yang paling menghargainya setelah negosiasi.

Kapan teorema Coase berhenti valid?

Teorema Coase tidak lagi berlaku ketika ada biaya negosiasi yang tinggi (misalnya, antara perusahaan dan ribuan orang di suatu daerah) atau ketika hak milik tidak didefinisikan dengan baik (semua pihak percaya bahwa mereka memiliki hak untuk melakukan apa yang yang mereka inginkan).